Kebijakan Investasi Tabungan Pensiun di Amerika Mengalami Perubahan Besar

Presiden AS Donald Trump pada 7 Agustus menandatangani sebuah perintah eksekutif yang berdampak luas, yang memungkinkan masyarakat AS untuk menginvestasikan tabungan pensiun 401(k) mereka dalam aset alternatif seperti cryptocurrency, ekuitas swasta, dan real estat. Langkah ini menandai perubahan signifikan dalam kebijakan investasi tabungan pensiun AS.

Berdasarkan perintah administratif ini, Departemen Tenaga Kerja perlu mengevaluasi kembali panduan mengenai investasi aset alternatif dalam rencana 401(k) dan rencana kontribusi tetap lainnya berdasarkan Employee Retirement Income Security Act (ERISA) dalam waktu 180 hari. Sementara itu, Menteri Tenaga Kerja perlu menjelaskan posisi departemen terhadap aset alternatif, serta menyediakan proses fiduciary terkait dana alokasi aset yang mencakup investasi aset alternatif. Selain itu, Menteri Tenaga Kerja juga akan berkonsultasi dengan Menteri Keuangan, Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), dan lembaga pengatur federal lainnya untuk membahas apakah perlu dilakukan reformasi regulasi serupa.

Perlu dicatat bahwa perintah eksekutif kali ini secara jelas mengklasifikasikan cryptocurrency sebagai kelas aset alternatif dan memasukkannya ke dalam rencana investasi tabungan pensiun 401(k). Keputusan ini kontras dengan sikap sebelumnya dari Departemen Tenaga Kerja AS. Pada bulan Mei tahun ini, panduan sikap hati-hati yang diterbitkan oleh Departemen Tenaga Kerja telah sepenuhnya dicabut.

Perubahan kebijakan ini memiliki dampak langsung pada pasar cryptocurrency. Data menunjukkan bahwa dalam 24 jam setelah pengumuman, Bitcoin naik hampir 2%, sementara Ethereum bahkan melonjak lebih dari 7%.

401(k) adalah salah satu rencana pensiun karyawan yang paling umum di Amerika Serikat, yang merupakan bagian penting dari rencana pensiun perusahaan. Rencana ini terutama didasarkan pada kontribusi karyawan, dan majikan biasanya juga akan memberikan kontribusi yang sebanding dalam proporsi tertentu. Pada tahun 2025, batas maksimum kontribusi sukarela karyawan yang ditetapkan oleh IRS AS adalah 23.500 dolar, dan bagi mereka yang berusia 50 tahun ke atas, mereka dapat menambahkan 7.500 dolar tambahan.

Saat ini, pasar penyedia platform 401(k) di Amerika Serikat menunjukkan konsentrasi yang tinggi, dengan lima penyedia terbesar menguasai lebih dari 60% aset pasar. Menurut data terbaru, rencana 401(k) memiliki total dana sebesar 8,7 triliun dolar AS, dengan lebih dari 90 juta orang Amerika berpartisipasi dalam rencana kontribusi tetap yang disponsori oleh majikan. Di antaranya, aset yang dikelola oleh reksa dana mencapai 5,3 triliun dolar AS, dengan pangsa 61%.

Meskipun keputusan ini jelas merupakan kabar baik bagi industri kripto yang sedang berkembang, hal ini juga menimbulkan kekhawatiran tentang potensi risiko dari berbagai pihak. Beberapa analis menunjukkan bahwa jika 401(k) pensiun hanya menginvestasikan 5% dari dananya ke dalam Bitcoin, nilainya akan mencapai 450 miliar dolar, yang akan memiliki dampak besar pada pasar cryptocurrency.

Namun, di bidang keuangan tradisional juga ada beberapa suara rasional. Pertama, biaya investasi yang tinggi dapat menggerogoti keuntungan. Kedua, kemungkinan meningkatnya kasus litigasi. Selanjutnya, beberapa aset alternatif kurang likuid, yang dapat menyebabkan dana investor terjebak. Terakhir, meskipun perintah administratif telah ditandatangani, pengembangan dan penyebaran produk terkait mungkin memerlukan waktu bertahun-tahun.

Secara keseluruhan, perintah eksekutif ini membawa peluang dan tantangan baru bagi bidang investasi tabungan pensiun di Amerika Serikat. Ini tidak hanya membuka pintu bagi aset baru seperti cryptocurrency menuju pasar investasi mainstream, tetapi juga memberikan kemungkinan bagi lembaga keuangan tradisional untuk memperluas bisnis mereka. Namun, bagaimana cara mengelola risiko secara efektif sambil memanfaatkan peluang akan menjadi masalah penting yang perlu diperhatikan dalam pengembangan kebijakan dan pasar di masa depan.